Pengertian Dan Fungsi Transformator – Sekarang ini kebutuhan listrik di perkotaan bisa dibilang sangat besar. Hal ini tak lain karena adanya peralatan elektronik disetiap rumah. Bahkan hampir disetiap rumah memiliki daya listrik hingga 220V untuk bisa menggunakan peralatan elektroniknya.
Dengan arus litrik 220V ini, kita bisa menonton televisi, melihat terangnya cahaya lampu pijar ataupun lampu neon, mengisi ulang baterai handphone dan menggunakan berbagai peralatan dapur seperti kulkas, microwave oven, rice cooker, dan mesin cuci. Arus listrik 220 V ini sendiri adalah jenis arus bolak-balik (Alternating Current atau AC) yang berasal dari perusahaan listrik negara yaitu PLN.
Pada umumnya, tegangan listrik yang dihasilkan oleh PLN bisa mencapai puluhan hingga ratusan kilo volt. Namun listrik tersebut akan diturunkan menjadi 220V yang tentunya berguna untuk beragam kebutuhan peralatan elektronik.
Nah, untuk menurunkan tegangan listrik ini maka dibutuhkan suatu alat yang bernama transformator. Dengan menggunakan alat ini maka tegangan arus listrik bisa semakin dikendalikan.
Baca juga: Jenis Jenis Trafo Lengkap
Pengertian Transformator (Trafo)
Transformator atau yang biasa disebut dengan trafo adalah sebuah alat yang bisa merubah jumlah dari tegangan arus litrik. Dengan alat ini, maka jumlah arus listrik bisa diturunkan ataupun dinaikkan. Seperti misalnya dengan menurunkan tegangan AC dari 220VAC ke 12VAC atau bisa juga menaikkan tegangan dari 110VAC ke 220VAC.
Trafo akan berfungsi berdasarkan prinsip induksi elektromagnetik dan hanya bisa bekerja pada tegangan dengan arus bolak balik (AC). Transformator atau trafo memiliki peran yang cukup penting dalam pedistribusian tenaga listrik.