Penyearah Gelombang – Seperti yang kita ketahui bahwa hampir semua peralatan elektronika yang ada di sekitar kita terutama yang berhubungan dengan listrik PLN pasti mempunyai rangkaian power supply.
Pada bagian power supply ini terdapat salah satu blok yang biasa disebut sebagai rectifier. Dalam hal ini rectifier memiliki peran yang sangat penting supaya rangkaian nantinya bisa bekerja secara optimal. Lalu apa yang dimaksud dengan rectifier? Untuk lebih jelasnya silahkan simak pembahasan selengkapnya di bawah ini.
Baca juga: Jenis Gelombang Elektromagnetik
Pengertian Penyearah Gelombang (Rectifier)
Rectifier atau dalam bahasa Indonesia disebut sebagai penyearah gelombang merupakan salah satu bagian dari rangkaian catu daya (power supply) yang memiliki fungsi untuk mengubah sinyal AC (Alternating Current) menjadi sinyal DC (Direct Current). Rangkaian penyearah gelombang atau rectifier ini biasanya menggunakan dioda sebagai komponen utamanya.
Hal tersebut karena dioda mempunyai sifat khusus yang dimana hanya akan melewatkan arus listrik ke satu arah dan menghambat arus listrik yang berasal dari arah sebaliknya. Jika sebuah komponen dioda telah dialiri oleh arus bolak-balik (AC), maka dioda ini nantinya hanya akan melewatkan setengah gelombang, dan untuk setengah gelombangnya lagi akan di blokir. Supaya lebih jelasnya lagi silahkan Anda perhatikan gambar berikut ini:
Jenis-Jenis Rectifier (Penyearah Gelombang)
Rectifier atau penyearah gelombang pada umumnya terbagi dalam dua jenis, yaitu half wave rectifier (penyearah setengah gelombang) dan full wave rectifier (penyearah gelombang penuh). Berikut ini adalah penjelasan selengkapnya mengenai kedua jenis penyearah gelombang tersebut:
Half Wave Rectifier (Penyearah Setengah Gelombang)
Half wave rectifier atau penyearah setengah gelombang bisa dibilang merupakan penyearah gelombang yang paling sederhana. Hal ini karena jenis penyearah ini hanya menggunakan 1 buah dioda sebagai komponen utama untuk menyearahkan gelombang AC.
Cara kerja penyearah setengah gelombang ini adalah mengambil sisi sinyal positif dari gelombang AC dari transformator. Ketika transformator memberikan output sisi positif dari gelombang AC, dioda berada dalam posisi forward bias sehingga sisi positif dari gelombang AC nantinya akan dilewatkan.
Namun jika transformator memberikan sinyal sisi negatif gelombang AC maka dioda akan berada dalam posisi reverse bias, sehingga sinyal sisi negatif tegangan AC akan ditahan atau tidak dilewatkan seperti yang bisa Anda lihat pada gambar sinyal output penyearah setengah gelombang di bawah ini.