Pada komponen ini terdapat efek piezoelectri yang awal ditemukan oleh dua fisikawan prancis pada tahun 1880 yang bernama pierre curie dan jacques curie. Hadil dari penemuan tersebut lalu dikembangkan oleh perusahaan jepang menjadi piezo electric buzzer dan komonen ini mulai populer digunakan di berbagai negara pada tahun 1970 – an.
Baca juga: Pengertian, Rumus Dan Bunyi Hukum Coulomb
Baca juga: Pengertian Dan Fungsi Transduser
Simbol dan Bentuk Buzzer Piezoelectric
Berikut adalah gambar simbol dan gambar contoh bentuk dari buzzzer piezoelectric yaitu:
Simbol Buzzer Piezoelectric
Bentuk Buzzer Piezoeletric
Baca juga: Jenis-Jenis Smoke Detector Dan Fungsinya
Baca juga: Pengertian Dan Cara Kerja Speaker
Struktur Buzzer Piezoelectric
Untuk komponen salah satu jenis buzzer ini memiliki strutur yang terdiri dari bahan piezoelectric yang diapit oleh dua lempengan yang keduanya terbuat dari besi. Antara kedua lempengan tersebut nantinya akan menciptakan suatu dipole yang akan terinduksi oleh molekul yang yang berasal dari berbagai struktur kristal yang sesuai dengan bahan apa yang digunakan.
Karakteristik Dasar Piezoelectric
Komponen ini merupakan komponen yang terdiri dari bahan yang memiliki sifat sensitif terhadap suatu tekanan tertentu (mekanik). Ketika komponen ini diberikan tekanan maka akan dapat menghasilkan listrik pada kedua ujung pelat yang nilainya sesuai dari besarnya tekanan awal yang diberikan.
Sebaliknya apabila komponen ini diberikan arus listrik dengan nilai sinyal tertentu maka dapat menghasilkan frekuensi nada (beep tone) yang sesuai dengan nilai sinyal yang diberikan. Berdasarkan penjelasan tersebut maka dapat disimpulkan bahwa piezoelectric memiliki dua karakteristik dimana mengubah energi mekanik menjadi listri dan juga sebaliknya, oleh karena itu komponen ini dapat digunakan sebagai kommponen input maupun komponen output.
Prinsip dan Cara Kerja Buzzer Piezoelectric
Buzzer piezoelectric memiliki prinsip kerja dan cara kerja seperti penjelasan dibawah ini
Prinsip Kerja Piezoelectric
Sebelumnya telah dijelaskan bahwa piezoelectrik terjadi karena adanya efek piezoelectric yang terjadi pada bahan atau material tertentu. Pemberian tekanan pada komponen ini pada bagian piezo akan menghasilkan gaya listrik yang nantinya akan menghasilkan tegangan listrik pada kedua bagian tersebut sesuai dengan besarnya tekanan yang telah diberikan.