Diameter yang sangat kecil tersebut hanya memungkinan satu mode cahaya untuk merambat, jumlah pantulan cahaya yang dibuat saat melalui inti juga akan menjadi berkurang dan bisa menurunkan pelemahan atau attenuation. Dengan demikian sinyal akan memiliki kemampuan untuk bisa bergerak lebih jauh lagi.
- MMF (Multi-mode Fiber)
Multi-mode Fiber (Fiber multi-mode) merupakan serat optik yang telah dirancang sedemikian rupa agar bisa mentransmisikan lebih banyak cahaya dalam waktu satu waktu pada sudut pantulan yang berbeda di dalam inti serat optic itu sendiri.
Pada umumnya, multi-mode Fiber ini digunakan untuk mentransmisikan data dalam jarak yang cukup dekat. Berbeda halnya dengan single-mode Fiber, jenis serat optik ini memiliki bagian inti yang lebih besar, dimana ukuran diameternya bisa mencapai 62,5 mikron. Sehingga dapat mentransmisikan cahaya inframerah yang memiliki panjang gelombang sekitar 850 nm sampai dengan 1.300 nm dari LED.
Dengan diameter yang cukup besar maka jumlah pantulan cahaya yang dibuat saat melalui bagiab inti akan menjadi semakin meningkat sehingga bisa memiliki kemampuan untuk mentransmisikan lebih banyak data dalam satu waktu.
Cara Kerja Fiber Optik / Serat Optik
Cara kerja fiber optik adalah mentransmisikan informasi yang berupa gelombang cahaya atau photon (Foton). Seperti yang kita tahu bahwa kabel dari bahan tembaga umumnya akan mentransmisikan data dengan memanfaatkan aliran listrik, namun hal ini berbeda dengan serat optik. Fiber atau serat optik akan mentransmisikan data dengan memanfaatkan bantuan dari sinyal cahaya yang sudah dikonversikan dari aliran listrik.
Serat optik akan mengirim seluruh datanya dalam bentuk partikel cahaya (Foton) yang memiliki bentuk seperti denyutan pulsa digital dengan melalui kabel serat optik. Setiap bagian Cladding dan Core dalam serat optik biasanya memiliki indek pembiasan yang tidak sama sehingga akan membelokkan cahaya yang masuk dalam sudut tertentu.